SUMENEP, koranmadura.com – Dua nelayan asal Kecamatan Gapura, Sumenep, Madura, Jawa Timur, yang hilang saat melaut ditemukan telah menjadi mayat.
Masing-masing Horri (25), warga Dusun Palegin, Desa Longos, Kecamatan Gapura, dan Fathor (35), warga Dusun Longos, Desa Longos, Kecamatan Gapura. Keduanya ditemukan dalam posisi mengapung di perairan Bintaro, Longos, Kecamatan Gapura.
Kasubag Humas Polres Sumenep AKP Suwardi mengatakan Horri ditemukan pada Kamis, 30 November sekitar pukul 17.00 Wib, sementara Fathor baru ditemukan pada Jumat, 1 Desember 2017 sekitar pukul 07.00 Wib.
Setelah dievakuasi keduanya langsung dibawa ke rumah duka untuk dikebumikan. Peristiwa itu, lanjut Suwardi, murni kecelakaan laut. Berdasarkan hasil pemeriksaan tim medis di tubuh korban tidak ada tanda-tanda kekerasan.
“Kapolsek bersama empat anggota Polsek dan petugas medis Puskesmas Kecamatan Gapura mendatangi TKP dan melakukan pemeriksaan mayat korban dan hasilnya pada tubuh korban tidak diketemukan tanda-tanda kekerasan,” tegasnya.
Dia menjelaskan dua nelayan tersebut pamit mencari ikan rajungan. Mereka menggunakan perahu mesin sebagaimana yang dipakai para nelayan lain, namun nahas akhirnya menimpa mereka di tengah laut. (JUNAIDI/RAH)
