Para pembaca koranmadura.com, berbagai peristiwa terjadi di negeri ini. Salah satunya, dua nelayan asal Longos, Gapura, Sumenep, Madura, setelah dikabarkan hilang saat melaut, akhirnya ditemukan mengapung di Pelabuhan Bintaro desa setempat. Selain itu, berita apa lagi ya? Selengkapnya, ikuti saja deh di koran kita.
Dua Nelayan Ditemukan dalam Kondisi Meninggal Dunia. Dua nelayan asal Kecamatan Gapura, Sumenep, Madura, Jawa Timur, yang hilang saat melaut ditemukan telah menjadi mayat. Klik di sini.
Ngamok di Kecamatan Kota, Angin Puting Beliung Rusak 14 Rumah. Bencana angin puting beliung kembali melanda Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, Jumat, 1 Desember 2017. Kali ini mengamuk di wilayah Kecamatan Kota. Tepatnya di Kelurahan Bangselok dan Desa Pandian. Klik di sini.
Toko Sembako Terbakar di Sumenep. Toko sembako di Jalan Adi Poday, Desa Kolor, Kecamatan Kota, Sumenep, Madura, Jawa Timur, terbakar, Jumat, 1 Desember 2017. Klik di sini.
9 Parpol di Sampang belum Serahkan Dokumen Perbaikan Keanggotaan. Divisi Hukum dan Pengawasan, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sampang, Madura, Jawa Timur, M. Syamsul Arifin menyatakan hingga menjelang batas akhir penyerahan perbaikan keanggotaan parpol pada Jumat, 1 Desember 2017, masih ada parpol yang belum menyerahkan hasil perbaikan dokumen keanggotannya sebagai syarat mengikuti pemilu 2019. “Masih tersisa sembilan parpol yang masih belum meneyerahkan hasil perbaikannya,” tuturnya. Klik di sini.
Guru Cubit Siswa Dipolisikan, KPAI: Harusnya dengan Kekeluargaan. Kasus guru dipolisikan karena mencubit muridnya di Sulawesi Selatan menjadi heboh. Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) mengatakan kasus tersebut terjadi karena ada hubungan yang kurang harmonis antara guru dan murid. Klik di sini.