Para pembaca koranmadura.com, banyak peristiwa terjadi sepanjang hari ini. Di antaranya, di Kepulauan Arjasa, Sumenep, seorang pemuda ditangkap polisi. Di Tasikmalaya, Jawa Barat, diguncang gempa, sehingga menewaskan tiga orang. Di Bekasi, dua ormas bentrok, seorang meninggal dunia dalam insiden ini. Berita selengkapnya ikuti di koran kita.
Pemuda Kangean Diamankan Polisi Saat Turun dari KM DBS II. Jefri Hermayanto, warga Dusun Lambeng Deje, Desa Kalikatak, Kecamatan Arjasa, Pulau Kangean, Sumenep, Madura, Jawa Timur, diamankan polisi, Sabtu, 16 Desember 2017. Klik di sini.
Kades belum Tahu Berapa Kesejahteraan untuk Tenaga Siskeudes. Ketua Asosiasi Kepala Desa (AKD) Sumenep, Madura, Jawa Timur, Imam Idafi menyatakan bahwa tenaga operator sistem keuangan desa (Siskeudes) di masing-masing desa sudah tidak ada masalah. Klik di sini.
Korban Meninggal Gempa 6,9 SR di Tasikmalaya Jadi 3 Orang. Korban gempa 6,9 SR yang berpusat di Tasikmalaya, Jawa Barat, terus bertambah. “Sampai hari ini tercatat 3 orang meninggal. Dua orang tertimpa tembok rumah roboh,” kata Kepala Pusat Data, Informasi dan Humas BNPB, Sutopo Purwo Nugroho, dalam jumpa pers di Graha BNPB, Jalan Pramuka, Jakarta Timur, Sabtu, 16 Desember 2017. Klik di sini.
2 Ormas Bentrok, 1 Orang Tewas. Bentrokan 2 kelompok ormas terjadi di depan Perum Tytyan Indah, Kota Bekasi, pada Sabtu dini hari tadi. Seorang tewas dalam peristiwa ini. “Iya,” Kapolres Metro Bekasi Kota Kombes Indarto, membenarkan, Sabtu (16/12/2017). Klik di sini.