SUMENEP, koranmadura.com – Petugas kebersihan di Pasar Anom Baru Sumenep, Madura, Jawa Timur, kewalahan membersihkan sampah di pasar tradisional terbesar di kabupaten paling timur Pulau Madura itu. Pasalnya, tenaga yang ada sangat kurang.
Saat ini, tenaga kebersihan di lingkungan Pasar Anom Baru berjumlah 19 orang. Itu pun, beberapa orang di antaranya sudah lanjut usia. Sehingga butuh penyegaran dan tambahan tenaga kebersihan agar lebih maksimal menjalankan tugasnya.
Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pasar tersebut, Abdul Hamid mengungkapkan, tiap hari sampah di Pasar Anom Baru tidak kurang dari lima kontainer. Itu khusus di hari-hari biasa. Bahkan bisa lebih di hari-hari tertentu. Seperi menjelang hari raya.
Baca Juga:
- Kadisperindag: Awal 2018 Pasar Anom Baru Ditata
- Pedagang Keluhkan Akses Jalan ke Pasar Anom Baru
- Tempat Sampah di Dekat Pintu Utama Masuk Pasar Anom Baru Dikeluhkan
- Polisi Sisir Pedagang Ikan di Pasar Anom Baru Sumenep, Ini yang Dicek
“Sedangkan petugas kebersihan yang dimiliki saat ini hanya 19 orang. Beberapa petugas sudah ada yang lanjut usia,” ujarnya, Jumat, 19 Januari 2019.
Karena itu, dia mengaku sudah mengusulkan agar tenaga kebersihan di Pasar Anom Baru ditambah, paling tidak sepuluh orang lagi dari yang ada sekarang. “Supaya kerjanya maksimal,” pungkasnya. (FATHOL ALIF/MK)
