SUMENEP, koranmadura.com – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumenep, Madura, Jawa Timur, mengklaim realisasi Dana Desa (DD) 2017 sudah ada peningkatan dibanding tahun-tahun sebelumnya.
Inspektur Inspektorat Sumenep, R. Indris mengatakan hasil evaluasi pihaknya, hal transparansi pada tahun-tahun sebelumnya bagai jauh panggang dari api. “Dari segi transparansi, sudah ada perkembangan. Artinya, pemerintahan desa sudah mulai terbuka,” ujar pria yang juga menjabat sebagai pelaksana tugas (Plt) Sekda Sumenep itu.
Meski begitu, lanjut Idris, yang berkaitan dengan pengelolaan keuangan desa, seperti pelaporan, sumber daya manusia (SDM) atau pemerintahan desa masih tetap harus pacu. Termasuk pelaksana teknisnya. Supaya kualitasnya lebih meningkat.
“Kalau soal temuan, yang jelas ada. Sehingga yang berkaitan dengan pekerjaan, misalnya kelebihan bayar atau kualitasnya kurang, kami rekom agar dikembalikan ke kas desanya,” ucapnya.
Seperti diketahui, dari tahun ke tahun anggaran DD untuk kabupaten paling timur Pulau Madura ini terus meningkat, termasuk pada 2018. Tahun ini, DD untuk Sumenep naik sekitar Rp 5 miliar dari tahun lalu yang sebesar Rp 271,7 miliar. (FATHOL ALIF/RAH)