SAMPANG, koranmadura.com – Puluhan warga Syiah asal Sampang, Madura, Jawa Timur, yanag diungsikan di Rusunawa Puspa Jemundo, Sidoarjo, datang ke Sampang, Jumat, 23 Februari 2018. Mereka menaiki 2 bus. Tiba di Pendopo Bupati Sampang sekitar pukul 13.50 wib.
Kabag Humas Pemkab Sampang, Yullis Juwaidi mengatakan pasangan suami-istri ini berasal dari Desa Blu’uran, Kecamatan Karang Penang, sebanyak 8 pasangan, dan 15 pasutri lainnya berasal dari Desa Karang Gayam, Kecamatan Omben.
“Semuanya ada 23 pasangan warga Syiah hari ini mengikuti sidang isbat. Bagi yang sudah punya anak setelah sidang isbat nantinya akan dibuatkan akte langsung jadi,” tutur Yulis Juwaidi, Jumat, 23 Februari 2018.
Isbat nikah merka digelar di ruang PKK Pendopo Bupati secara tertutup dengan pengawalan TNI/Polri. “Program ini merupakan program pemerintah. Cuma memang untuk warga terdampak sosial ini dilakukan secara tertutup,” ucapnya. (MUHLIS/RAH/VEM)
