KORANMADURA.com – Insiden terbakarnya sebuah powerbank di dalam kabin pesawat maskapai China Southern Airlines terekam video amatir. Dalam video terlihat upaya pemadaman oleh seorang pramugari dan salah satu penumpang.
Video berdurasi 10 detik yang diposting akun Twitter China Aviation Review itu menunjukkan situasi genting di dalam kabin pesawat China Southern Airlines, pada Minggu (25/2), saat hendak terbang dari Guangzhou ke Shanghai. Sebuah tas berwarna hitam yang ada di dalam salah satu kompartemen di atas tempat duduk terlihat terbakar.
Api yang muncul tidak terlalu besar, namun cukup untuk memicu asap pekat di dalam kabin. Tempat duduk para penumpang di bawah kompartemen itu telah kosong. Para penumpang memilih berdiri di sisi kabin lainnya untuk menghindari api itu.
Saat api masih berkobar, terlihat seorang penumpang bergegas mengambil kopernya yang masih ada di dalam kompartemen di sebelahnya.
Seorang pramugari berseragam kemudian terlihat membawa sebuah botol berisi air putih dan melemparkan isinya ke arah api di dalam kompartemen itu. Namun api masih berkobar. Dia mencoba sekali lagi dan api mulai sedikit padam.
Seorang penumpang pria yang memanjat kursi penumpang, terlihat berusaha membantu si pramugari. Dia terlihat meminta air, namun akhirnya diberi sebotol jus jeruk oleh si pramugari. Penumpang pria itu lantas menuangkan isi botol jus ke arah tas yang terbakar.
Dalam pernyataannya, seperti dilansir The Star, maskapai China Southern Airlines mengakui ada tas di kabin penumpang yang mengeluarkan asap dan api saat proses boarding berlangsung pada Minggu (25/2) sore waktu setempat. Mereka mengklaim api yang muncul berhasil dipadamkan dengan cepat oleh petugas pemadam kebakaran bandara dan petugas keamanan. Tidak ada korban luka dalam insiden ini.
Pesawat jenis Boeing 777-300ER itu dilaporkan hanya mengalami kerusakan ringan pada kabinnya. Namun penerbangan tujuan Shanghai dengan nomor CZ3539 itu terpaksa ditunda selama tiga jam. Para penumpang pesawat dipindahkan ke pesawat pengganti.
Penyelidikan awal menunjukkan api yang muncul disebabkan oleh sebuah pengisi daya atau powerbank. Perangkat pengisi daya itu tidak sedang digunakan saat insiden terjadi. Charger portabel itu disimpan di dalam tas yang diletakkan di kompartemen kabin di atas tempat duduk penumpang. Pemilik tas itu, yang tidak disebut identitasnya, dilaporkan bersedia bekerja sama dalam penyelidikan.
(detik.com/MK/VEM)