Kulon Progo – Purwanti (45), warga Jombokan, Desa Tawangsari, Kecamatan Pengasih, Kulon Progo ditemukan tewas di kubangan lumpur kebun pisang tak jauh dari rumahnya. Belum diketahui persis apa penyebab kematian janda dengan satu orang anak tersebut.
“Korban meninggal dalam posisi telungkup,” kata Kapolsek Pengasih Kompol Salim, kepada wartawan di lokasi kejadian, Senin (5/2/2018).
Jasad korban pertama kali ditemukan oleh warga sepulang dari Pasar Jombokan, sekitar pukul 09.30 WIB. Saat itu, warga tersebut melihat sesosok tubuh manusia telungkup di lumpur pada kebun pisang di sisi utara pasar. Dia lantas melapor ke Ketua RT setempat dan diteruskan ke polisi.
Setelah dilakukan olah TKP, korban dipastikan Purwanti warga setempat. Tidak ditemukan tanda-tanda penganiayaan pada tubuh korban. Namun di sekitar TKP terdapat sebuah sabit.
“Ada sabit, tapi hasil olah TKP tidak ada tanda-tanda penganiayaan. Kemungkinan mau cari daun dan terjatuh meninggal,” jelas Salim.
Berdasarkan keterangan para warga, korban belakangan ini diduga depresi. Dia kerap berdiam diri dan jarang bergaul dengan warga sekitar. Dulunya, korban sehari-hari berjualan makanan dan es di pasar dan sekolahan.
Adik korban, Puji Astuti mengaku korban menjanda setelah suaminya meninggal dua tahun lalu. Saat ini korban hanya tinggal di rumah bersama seorang anaknya yang masih duduk di bangku SMP.
Dia mengaku terakhir bertemu dengan korban pada Minggu (4/2) kemarin di rumahnya.
“Tidak ada tanda-tanda atau firasat apapun,” ujar Puji.
Seusai identifikasi dan olah TKP, jasad korban lantas diserahkan kepada pihak keluarga untuk dimakamkan. (detik.com)