KORANMADURA.com – BRI mengalami kebobolan, Minggu, 11 Maret 2018. Dua dari lima pelaku pembobol BRI Simpang Barakas Padang Lawas Utara, Paluta, Sumatera Utara itu kini dilumpuhkan petugas Polres Tapanuli Selatan, dengan dihadiahi pelor panas.
Hal ini diungkapkan oleh Kasat Reskrim Polres Tapanuli Selatan, AKP Irmansyah. “Kita sudah meringkus dua dari lima tersangka pembobol Bank BRI di Padang Lawas Utara,” ungkapnya, Rabu, 21 Maret 2108.
Mereka berinisial HS (38) dan AAM (33). Keduanya warga Kecamatan Medan Selayang, Sumatera Utara. Peristiwa penangkapan terjadi Kamis lalu di sekitar rumahnya. “Kedua tersangka terpaksa ditembak kakinya, karena berusaha melarikan diri saat akan dilakukan pengembangan,” jelas Irmawansyah.
Tidak puas dengan hasil kerjanya, Tim gabungan, Polres Tapsel, Polda Sumut, dan Resmob terus mengejar tiga tersangka lainnya yang telah terlacak identitasnya. Mereka masing-masing berinisial SI, HN dan L. “Polisi masih memburu tiga tersangka lainnya yang terlibat dalam aksi pembobolan Bank BRI tersebut.” tambahnya.
Akibat perampokan itu, lanjut AKP Irmawansyah, BRI rugi hingga mencapai Rp 200 juta. “Belum termasuk kerusakan yang dilakukan para tersangka,” ucapnya.
Barang bukti berupa senjata softgun dan handphone serta topi juga jaket yang diduga digunakan pelaku dalam menjalankan aksinya disita polisi. (DETIK.COM/RAH/VEM)