SUMENEP, koranmadura.com – Calon Gubernur (Cagub) Jawa Timur nomor urut 2, Saifullah Yusuf mengunjungi pasar tradisional terbesar di Kabupaten Sumenep, Madura, Selasa pagi, 27 Maret 2018. Gus Ipul, sapaan akrabnya tiba di pasar sekitar pukul 08.15 WIB.
Setibanya di pasar yang berlokasi di Desa Kolor, Kecamatan Kota, Gus Ipul langsung menyapa masyarakat dan berdialog dengan sejumlah pedagang. Ia tampak akrab dengan mereka. Beberapa pengunjung pun minta foto bareng.
Cagub Jawa Timur yang didukung PKB, PDI Perjuangan, Gerindra dan PKS itu mendapat masukan dari salah pedagang agar, jika terpilih, lebih memperhatikan nasib masyarakat dan mengontrol harga kebutuhan pokok.
Setelah melihat kondisi Pasar Anom Baru Sumenep, Gus Ipul menilai sebagian sudah bagus dan sebagiannya lagi masih perlu diperbaiki. “Yang becek-becek itu perlu diperbaiki,” ujarnya.
Menurut dia, salah satu tantangan pasar tradisional saat ini memang kenyaman, kebersihan, dan pengelolaan limbah. “Beberapa hal itu perlu direvitalisasi ke depan,” tambah Gus Ipul.
Jika diberi kesempatan memimpin Jawa Timur sebagai Gubernur, Gus Ipul berkomitmen untuk bekerja sama dengan dengan seluruh pemerintah kabupaten/kota untuk memberikan pendidikan, pelatihan, dan pendampingan kepada para pedagang pasar tradisional, supaya mampu bersaing dengan pasar-pasar modern.
“Nah, kalau yang berkenaan dengan revitalisasi pasar tradisional, kita memang perlu menghadirkan infrastruktur yang baik. Misalnya, rasio toiletnya juga harus dihitung. Karena pasar yang baik adalah pasar yang sekaligus memuliakan perempuan dan anak. Karena mayoritas pengunjung pasar adalah perempuan,” pungkasnya. (FATHOL ALIF/MK/VEM)
