PASURUAN, koranmadura.com – Seorang pemilik warung di Pasar Sukorejo, Desa Gajahrejo, Kecamatan Sukorejo, Kabupaten Pasuruan, Yahyul (45) ditemukan tewas bersimbah darah di dapurnya, Jumat, 23 Maret 2018. Saat itu, kepalanya terluka akibat senjata tajam.
Polisi memastikan Yahyul mati karena dibunuh. Kasusnya sedang ditangani pihak kepolisian. Sejumlah saksi telah dimintai keterangannya, namun hingga saat polisi masih mengaku kesulitan mengungkap pelakunya.
Menurut Kasat Reskrim Polres Pasuruan AKP Budi Santoso, tidak ada saksi kunci sehingga menyulitkan pengungkapan kasus. “Saat kejadian, kondisi pasar sepi. Hari Jumat, libur semua,” kelitnya, Sabtu, 24 Maret 2018.
Karena kondisi sepi, tak ada warga yang melihat orang yang masuk ke warung yang juga tempat tinggal korban sebelum korban ditemukan terbunuh. “Anggota sedang bekerja keras mengungkap kasus, semoga segera terungkap,” kata Budi.
Menurut Budi sampai saat ini polisi sudah memeriksa 6 orang. Mereka diperiksa intensif. “6 orang kami periksa, antara lain anak (Habibah) dan menantu korban (Abdul Majid) yang pertama kali menemukan. Selain itu, 4 warga sekitar juga diperiksa,” terangnya.(DETIK.com/RAH/DIK)