SUMENEP, koranmadura.com – PT Garam persero ditargetkan mampu memproduksi garam sebanyak 350 ribu ton tahun ini. “Selama kondisi cuaca bagus, kami yakin produksi mencapai target,” kata Direktur Utama PT Garam, Budi Sasongko.
Untuk mencapai target, kata Budi, PT Garam menyiapkan lahan pegaraman seluas 5.000 hektare. Lahan itu berada di Jawa Timur termasuk di Madura, Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT).
Di Sumenep lahan pegaraman terdapat di Kecamatan Kalianget, Gapura, dan juga Saronggi. Didukung dengan prakiraan dari Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG), puncak musim hujan 2018 terjadi Maret. Jadi, petani garam sudah mulai persiapan penggarapan lahan mulai Mei. Dengan alasan itu, Budi optimis target bisa tercapai.
“Saat ini, kami sudah menyiapkan strategi produksi. Kalau persiapan lahannya sudah hampir 90 persen terutama di wilayah Madura,” tujarnya.
Selain itu, Budi juga berharap harga garam bagus. “Supaya petani garam ini lebih sejahtera,” ujarnya. (JUNAIDI/RAH/DIK)