SAMPANG, koranmadura.com – Kecelakaan maut terjadi di Kabupaten Sampang, Madura, Jawa Timur, Kamis, 26 April 2018. Imam (24), seorang mahasiswa asal Jalan Jaksa Agung Suprapto Sampang tewas setelah tertabrak pikap.
Menurut Kasatlantas Polres Sampang, AKP Musa Bakhtiar, kejadian itu bermula sekira pukul 07.30 wib di jalan Raya Desa Taddan, Kecamatan Camplong. Sepeda motor honda beat putih dengan nopol M 3165 PA yang dikendarai Imam hendak menyalip kendaraan yang ada di depannya.
Honda beat tersebut lantas melewati marka tengah jalan, padahal dari arah berlawanan melaju kendaraan sepeda motor supra 125 cc dengan nopol M 5111 AT yang dikenadai oleh Ivan (33), seorang sales asal warga Kelurahan Gladak Anyar, Kabupaten Pamekasan sehingga terjadi tabrakan.
Tabrakan itu kemudian menyeret supra ke arah timur hingga bertabrakan lagi dengan mobil pikap bernopol M 9179 AB yang dikendarai oleh Moh Atik (42) asal warga Kelurahan Banyuanyar, Sampang.
“Waktu anggota mengecek ke RSUD Sampang, awalnya Imam (mahasiswa) ini masih ditangai medis. Namun beberapa saat kemudian korban laka ini dinyatakan meninggal dunia. Dari insiden itu Ivan mengalami luka robek di kepala bagian belakang. Dan saat ini masih menjalani perawatan medis di RSUD setempat. Sedangkan supir pikap dalam keadaan sehat,” terangnya.
Atas kejadian tersebut pihaknya telah mengamankan barang bukti kendaraan yang terlibat laka lantas. Perkiraan kerugian material ini mencapai Rp 2 juta rupiah. (MUHLIS/ROS/DIK)