SUMENEP, koranmadura.com – Dalam rangka Pengukuhan Pengurus periode 2018-2020, Komunitas Jurnalis Sumenep (KJS) menggelar Diskusi Publik dengan tema “Menangkal Berita Hoaks”, Rabu, 25 April 2018.
Dalam kesempatan itu, hadir sebagai pembicara adalah Kapolres Sumenep, Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) Fadillah Zulkarnaen dan K. M. Faizi, salah satu pegiat media dan kegiatan-kegiatan sosial.
Dalam pemaparannya, Kapolres menyampaikan bahwa berita hoaks atau berita palsu sebetulnya sudah ada sejak lama. Meski tak secanggih dan secepat saat ini penyebarannya.
“Sekarang sangat mudah membuat dan menyebarkan berita hoaks. Dengan kemajuan teknologi seperti sekarang, hoaks bisa bertebaran di mana saja,” katanya.
Karena itu, pihaknya mengajak seluruh elemen agar bersama-sama melawan dan menangkal hoaks. Agar tidak sampai terjadi hal-hal tak diinginkan dan membahayakan terhadap keutuhan bangsa.
Pihaknya mengaku sudah berupaya maksimal dalam menangkal berita hoaks. Dalam prosesnya aparat kepolisian merangkul para ulama untuk mengajak masyarakat melawan hoaks.
“Kenapa dengan para kiai? Karena di Sumenep ini, di mana-mana ada pondok pesantren. Tapi alhamdulillah, sejauh ini belum ada berita-berita hoaks yang membahayakan,” pungkasnya. (FATHOL ALIF/MK/DIK)
