PALEMBANG, koranmadura.com – Perbuatan seorang ayah di Banyuasin, Sumatera Selatan sangat biadab. Ayah itu tega memperkosa putri kandungnya sendiri yang masih berusia 14 tahun hingga melahirkan.
“Seingat saya sudah 6 kali berhubungan dengan anak saya. Saat itu saya lihat dia sedang mandi dan saya baru siap lihat film porno,” kata si ayah kepada wartawan di Mapolda Sumsel, Senin, 30 April 2018.
Merasa nafsu melihat tubuh putrinya itu, si ayah langsung menyuruhnya keluar dan mengancam menggunakan pisau. Putrinya menolak, namun pasrah karena selalu diancam. Tidak berapa lama setelah peristiwa itu terjadi, putrinya hamil. Pelaku takut dan pergi meninggalkan rumah dengan alasan mencari pekerjaan.
“Saya takut orang di kampung tahu kalau anak saya hamil sama bapaknya sendiri. Jadi saya pergi untuk mencari kerja sebagai kuli bangunan. Saya tahu kalau anak saya melahirkan anak perempuan. Tapi saya tidak berani pulang, saya malu sama tetangga dan takut. Saya khilaf pak,” katanya.
Kasubdit Renakta Dit Reskrimum Polda Sumsel, AKBP Basani Sagala menyebut pelaku telah lama menjadi buronan. Hal ini setelah adanya laporan dari korban bahwa pelaku telah menghamili putri kandungnya sendiri.
“Pelaku ini sudah lama kami cari karena menghamili putrinya sendiri, dia bahkan saat beraksi kerap mengancam korban pakai pisau. Beberapa kali kami datangi rumahnya, tapi dia selalu kabur,” kata Basani.
Dikatakan Basani, pelaku beraksi siang hari saat istrinya sedang pergi berjualan. Bahkan perbuatan ini sudah beberapa kali dia lakukan dan tidak lagi terhitung.
“Atas perbuataya, pelaku dijerat Pasal 81 UU Perlindungan Anak dengan ancaman 15 tahun penjara,” tutupnya. (DETIK.com/ROS/VEM)
