MALANG, koranmadura.com – Sarni (55), warga Desa Toyomarto, Singosari, Kabupaten Malang, tewas dicekik anaknya, Sugianto Afisal (37) pada Jumat malam, 11 Mei 2018. Sukarji, kakak kandung korban, adalah orang yang pertama kali mengetahui kejadian tersebut.
kronologinya, usai menunaikan salat isya, Sukarji mendapati korban terbujur di lantai ruang dapur. Bagian tangan kiri pelaku mencekik leher korban dan bagian tangan kanan menekan bagian dada.
Mengetahui perbuatan pelaku, Sukarji sontak berteriak meminta pertolongan warga. Sejumlah warga dengan cepat mendatangi kediaman korban. Sugianto sendiri memilih kabur dan meninggalkan ibu kandungnya dalam kondisi sekarat.
Saksi bersama warga berusaha mengevakuasi korban ke ruang tamu. Saat itu, dari mulut korban sudah mengeluarkan darah dengan lidah menjulur. “Penyebab kematian korban, karena dicekik,” beber Kapolsek Singosari Kompol Untung Bagyo R.
Warga yang mengetahui kejadian itu, langsung mengamankan pelaku yang berusaha melarikan diri saat kabur. “Pelaku langsung bisa diamankan. Sedangkan korban tidak tertolong,” ujar Untung.