JAKARTA, koranmadura.com – Ada fenomenda menarik pada Kamis pagi, 7 Juni 2018 di kawasan Halim Perdanakusuma, tepatnya di Sekolah Menengah Pertama (SMP) Angkasa. Para murid berhamburan datang ke lapangan menyambut hujan uang. Mereka berebut uang yang turun dari langit.
Pantauan detik.com, hujan uang tersebut berlangsung sekitar pukul 09.55 WIB. Para murid berjibaku untuk berebut uang. Tangan-tangan mereka diangkat tinggi-tinggi untuk meraih uang yang masih bertebaran di udara sebelum jatuh ke tanah.
Dari hujan duit ini, siswa menddapat Rp 3 juta. Meski begitu, uang itu tak lantas mereka ambil dan masuk kantong masing-masing. Uangnya mereka kumpulkan di sebuah panggung kecil dan hasilnya disumbangkan.
Apa dan siapa sebenarnya yang punya inisiasi hujan duit? Sosok dibalik terjadinya hujan uang ini adalah motivator bisnis Tung Desem Waringin. Dia melakukan ini dalam rangka peluncuran bukunya yang berjudul “LIFE REVOLUTION.”
“Kita sebarkan (hujan) uang ternyata disumbangkan (oleh para murid). Kita total dapat Rp 3 juta. Ini akan kita sumbangkan ke Dompet Dhuafa. Tapi pihak sekolah yang akan menyerahkan ke Dompet Dhuafa,” katanya di lokasi, Kamis 7 Juni 2018.
Dia menyampaikan ke para murid, rupiah yang mereka dapat dari hujan uang, diamalkan untuk memberi pemahaman ke mereka mengenai pentingnya beramal.
“Adik adik sebagai bukti, yaitu anda terima duitnya, sisihkan untuk hari tua dan amal. Siapa ingin happy sekarang, di masa tua, dan akhirat. Jadi setelah dapat hujan uang sebagian disumbangkan,” lanjutnya.
Sebagai gantinya, para murid masing-masing dapat imbalan selembar uangRp 20 ribu. (detik.com/SOE/D4N)