SUMENEP, koranmadura.com – Wakil Bupati Sumenep, Achmad Fauzi, meminta masyarakat untuk tidak panik, paska gempa bumi yang terjadi Rabu, 13 Juni 2018 sekitar pukul 20.06 WIB. Meski tidak berpotensi tsunami, pria yang akrab disapa Bang Uji tetap meminta semua warga tetap waspada dan hati-hati.
Kami harap semua warga tidak panik. Tetapi tetap waspada,” pinta Fauzi
Suami Nia Kurnia itu sudah memerintahkan dinas terkait, terutama BPBD untuk turun langsung ke lapangan.
Atas nama Pemerintah Sumenep, Fauzi turut prihatin atas musibah tersebut. Ia berharap agar para warga yang rumahnya roboh untuk tabah. Gempa bumi ini adalah musibah. “Malam ini juga saya perintahkan BPBD langsung turun ke lapangan,” ujar Fauzi.
Politisi PDI Perjuangan juga meminta agar BPBD melaporkan data detail korban gempa bumi Sumenep, dan segera tangani jika ada kerusakan. “Ini menjadi perhatian kami,” imbuhnya
Seperti diketahui bahwa pada Rabu Malam, 13 Juni 2018 sekitar pukul 20.06.40 WIB, di beberapa wilayah Sumenep diguncang gempa bumi berkekuatan 4.8 skala richter (SR) dengan episenterpada koordinat 6,88 lintang Selatan dan 113,94 bujur timur, tepatnya di darat pada jarak sekitar 6 km arah Timur Laut Sumenep dengan kedalaman 12 kilometer. (SOE/MADANI)
