PAMEKASAN, koranmadura.com – Ketua Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Pamekasan, Madura, Jawa Timur, Abdullah Saidi mengatakan kampanye di media sosial seperti facebook, twitter dan instagram masih aktif meski sudah memasuki hari tenang.
Mereka mengkampanyekan jagoannya masing-masing. Mulai dari Paslon Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur hingga Paslon Bupati dan Wakil Bupati Pamekasan.
“Hari tenang itu tidak ada kampanye Paslon, tapi di media sosial terus aktif hingga H-1 pencoblosan,” kata Abdullah Saidi, Selasa, 26 Juni 2018.
Menurutnta, Panwaslu Pamekasan telah koordinasi dengan pihak kepolisian terkait akun-akun yang masih aktif kampanye lewat medsos.
“Setelah kami telusuri, ternyata akun – akun tersebu abal-abal. Pemilik akun itu tidak ada disini, ada di luar negeri, atau bukan orang asli Pamekasan juga,” terangnya.
Untuk akun resmi Paslon Bupati dan Wakil Bupati Pamekasan yang didaftarkan ke KPU telah dinonaktifkan. “Akun resmi Paslon Bupati dan Wakil Bupati Pamekasan sudah tidak beroperasi lagi, kami sudah nonaktifkan,” bebernya
Saidi mengimbau kepada seluruh simpatisan Paslon dan masyarakat pada umumnya agar meredam emosi supaya nantinya tercipta Pilkada damai dan aman.
“Mari di hari tenang ini jangan lakukan aktivitas yang berbau kampanye. Agar tercipta Pilkada damai, aman dan sejuk,” pungkasnya.(RIDWAN/SOE/DIK)
