SUMENEP, koranmadura.com – Jelang Hari Raya Idul Fitri 1439 Hijriyah, harga daging ayam kampung di pasar tradisional Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, melambung hingga mencapai Rp 100 ribu per kg.
Pantauan media ini di Pasar Anom Baru yang merupakan pasar tradisional terbesar di Kabupaten Sumenep, mayoritas pedagang menjual daging ayam kampung Rp 100 ribu per kg.
Menurut salah seorang pedagang di Pasar Anom Baru, Titin, harga tersebut naik Rp 20 ribu dari sebelumnya. “Kalau sebelumnua harga ayam kampung masih Rp 80 ribu per kg,” katanya, Selasa, 12 Juni 2018.
Selain daging ayam kampung, harga daging ayam potong juga naik menjadi Rp 40 ribu per kg, dari sebelumnya Rp 32 ribu. “Tidak tahu. Tapi menjelang lebaran biasanya memang naik,” jawab dia, saat ditanya penyebab terjadinya kenaikan harga daging ayam.
Tak hanya daging ayam, harga daging sapi juga naik. Menjelang labaran, harganya mencapai Rp 125 ribu. Naik Rp 10 ribu dari sebelumnya Rp 115 ribu per kg. “Itu yang bagus. Kalau yang biasa sekarang 110 ribu. Sebelumnya 100 ribu satu kg,” kata pedagang daging sapi, Yusi.
Dia memprediksi, harga daging sapi masih akan naik lagi sampai Rp 130 ribu per kg. Sebab pembeli masih terus meningkat. “Biasanya saya menyediakan dua ekor per hari. Tapi sekarang minimal harus empat ekor,” pungkasnya. (FATHOL ALIF/ROS/DIK)