JAKARTA, koranmadura.com – Polisi menangkap 4 pelaku komplotan pencurian rumah kosong di Jakarta Barat. Salah satu pelaku merupakan seorang wanita bernama Samawati. Samawati merupakan ibu dari pelaku lain bernama Septa.
“Kita tangkap inisial SN di Kramat Jati. Berdasarkan keterangan SN kita Berhasil menangkap lagi pelaku SI. SI itu ternyata ibunya,” kata Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Barat, AKBP Edi Suranta Sitepu, di RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, Senin, 25 Juni 2018.
Septa dan Samawati ditangkap pada Sabtu, 23 Juni 2018 lalu di Kramat Jati. Edi menerangkan, dalam komplotan ini, Samawati berperan mengecek dan memastikan rumah yang diincar para pelaku aman.
“Peran ibu ini pada saat si pelaku mau melakukan curat rumsong, ibunya ini yang mengecek rumah itu apakah sudah kosong apa belum, ada CCTV atau tidak. Perannya ibunya ini membantu para pelaku,” ujar dia.
Edi mengatakan Polres Metro Jakarta Barat telah membentuk Satgas Rumah Kosong. Satgas ini bertugas untuk memburu satu pelaku lain dari komplotan tersebut berinisial M.
“Kita juga lagi kejar pelaku lain berinisial M. Saat ini Satgas tengah bekerja di lapangan,” imbuhnya.
Sebelumnya, polisi menembak mati Udin, residivis pelaku pencurian rumah kosong di Jakarta Barat. Udin merupakan rekan dari Septa dan Samawati serta pelaku lain Oku saat beraksi mencuri di rumah kosong.
Komplotan ini melakukan pencurian rumah kosong pada Senin, 7 Maret dan Rabu, 13 Juni di Kalideres, Jakarta Barat. Para pelaku mengincar rumah yang ditinggal mudik dan bekerja oleh para pemiliknya. (DETIK.com/ROS/D4N)