JAKARTA, koranmadura.com – Piala Dunia telah berlangsung, 32 tim dari telah berlaga. Ada yang lolos dari lubang jarum, ada yang harus angkat koper cepat-cepat. Namun, dari perhelatan sepak bola sejagad itu ada teka-teki yang sulit diprediksi, yakni bisa juara berturut-turut. Karna sejak tahun 1962, tak pernah ada negara yang bisa mempertahankan Piala Dunia. Dalam dua dekade terakhir, sang kampiun malah sering pulang cepat-cepat. Lalu bagaimana dengan juara bertahan, Jerman?
Sepanjang sejarah Piala Dunia, cuma Italia dan Brasil yang mampu mempertahankan titel mereka. Tim Samba jadi yang terakhir melakukannya, itu terjadi pada 1962, setelah empat tahun sebelumnya mereka juga jadi jawara.
Statistik para juara Piala Dunia malah makin mengkhawatirkan dalam setidaknya dua dekade terakhir. Di lima Piala Dunia terakhir, sang peraih titel juara gagal lolos dari fase grup pada tiga kesempatan.
Prancis porak-poranda di Piala Dunia 2002, pun begutu Italia di 2010. Sementara Spanyol sama sekali tak menyisakan kejayaannya saat terdepak di fase grup Piala Dunia 2014.
Di Piala Dunia 2018 ini giliran Jerman yang dihadapkan pada situasi tersebut. Laga menghadapi Korea Selatan malam ini akan menentukan nasib Toni Kroos dkk. Bahkan kemenangan tak bisa menjamin mereka melangkah ke babak 16 besar. Kondisi grup F memang ketat karena belum ada satu tim pun yang lolos ke 16 besar.
Jerman secara mengejutkan kalah 0-1 melawan Meksiko pada matchday pembuka. Mereka kemudian menang 2-1 dari Swedia, tapi itupun duraih dengan susah payah melalui gol menit terakhir.
Mereka sementara duduk di peringkat dua grup F Piala Dunia 2018 dengan 3 poin, sama dengan yang dipunya Swedia. Meksiko berada di posisi teratas dengan 6 poin. Korsel yang dua kali kalah pun masih bisa lolos dengan kondisi yang ada.
Tapi Jerman juga punya rekor yang sangat baik di fase grup. Sepanjang keikutsertaan di Piala Dunia, Jerman tak pernah tersingkir di babak ini.
Jerman juga superior atas tim Asia: meraih lima kemenangan dari lima pertemuan. Dalam tiga duel terakhir dengan wakil Asia, Jerman malah bisa membuat 19 gol dan pada saat bersamaan mencatatkan clean sheet. (DETIK.com/SOE/DIK)