JAKARTA, koranmadura.com – Kumis tumbuh subur merupakan karakteristik fisik yang biasanya dimiliki oleh seorang laki-laki. Namun, ketika perempuan yang mengalaminya, hal tersebut dianggap hal yang tidak biasa dan mengundang perhatian banyak orang.
Seperti yang dialami oleh seorang pengguna media sosial bernama Rovina Sarah. Remaja yang mengaku dari Namlea, Kabupaten Buru, Provinsi Maluku, tersebut belakangan viral karena foto-fotonya menunjukkan dia memiliki kumis yang dinilai cukup tebal untuk seorang perempuan.
Ada yang memuji Rovina karena berani tampil percaya diri tapi ada juga yang meledeknya. “Kamu semangat terus ya dek, ga usah di dengerin komentar negatif soal wanita berkumis, bay the way enjoy aja dek,” komentar seorang warganet.
Salah satu video yang diunggah Rovina diinstagramnya telah ditonton lebih dari 21 ribu kali dalam waktu kurang dari 24 jam. Video tersebut memerlihatkan Rovina sedang bernyanyi sambil memetik gitar di depan kamera.
Dikutip dari WebMD, produksi rambut pada tubuh wanita sendiri bisa dipengaruhi oleh beberapa hal terutama hormon. Kadang ada wanita yang tubuhnya memproduksi hormon androgen berlebih dan ini bisa dibuktikan dengan tes darah.
Menurut dr. Hendro Sudarpo, SpOG dari Siloam Hospital, Jakarta, ada juga wanita yang memiliki rambut tubuh berlebih karena penyakit Polycystic Ovary Syndrome (PCOS). Hanya yang perlu diperhatikan wanita dengan PCOS biasanya juga akan mengalami masalah lain seperti siklus ovulasi terhenti atau tidak teratur. (DETIK.com/ROS/DAN)