SUMENEP, koranmadura.com – Tempat sampah di beberapa ruas jalan di Kota Sumekar sudah tak layak pakai. Ada yang posisinya kebalik, berkarat, bahkan ada sebagian yang rusak berat. Seperti yang terlihat di depan Kantor Bupati Sumenep, Madura, Jawa Timur. Akibatnya, kantor orang nomor satu di Kabupaten paling ujung itu tampak kotor.
Kondisi yang sama juga terjadi di depan Rumah Dinas Wakil Bupati Sumenep. Tempat sampah dengan kondisi miring. Akibatnya, tong sampah yang diseadikan oleh dinas terkait tak bisa dipakai. Sampah pun berserakan.

Tidak hanya itu, pemandangan yang sama juga terjadi di depan Rumah Sakit Dr. Moh Anwar Sumenep dan di depan Kantor BJS.
“Ini di depan rumah orang penting kondisi tong sampah rusak dan disegel, apalagi di tempat lain. Bisa saja nanti semakin sembrawut,” kata pengamat lingkungan Ach Qusyairi, Jum’at, 1 Juni 2018.
Mantan aktivis Wahana Lingkungan (Walhi) Jawa Timur itu sangat menyayangkan. Mestinya, di Rumdis Bupati dan Wabup tong sampah dimanfaatkan sebaik mungkin, sehingga memberikan contoh baik. “Jangan salahkan jika sampah menumpuk di sempadan jalan, memang pegelolaannya kurang bagus,” tegasnya.
Kepala Dinas Lingkunga Hidup Sumenep M Syahrial belum bisa dimintai keterangan, terkait banyaknya tong sampah yang rusak atau miring. Saat dihubungi melalui sambungan telepon selulernya tidak merespon meskipun nada sambungnya terdengar aktif. (JUNAIDI/SOE/D4N)