PAMEKASAN, koranmadura.com – Sebanyak 20 persen dari 886 orang jumlah Jemaah Calon Haji (JCH) Pamekasan, Madura, Jawa Timur, belum melakukan tes kesehatan terakhir sebelum berangkat ke Makkah menunaikan ibadah haji.
Hal itu disampaikan Kasi Haji dan Umroh Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Pamekasan, Afandi. Menurutnya, dari laporan yang pihaknya terima dari Dinas Kesehatan Pamekasan, masih ada 20 persen yang belum melakukan tes kesehatan.
“Laporan yang kami terima, sudah 80 persen yang melakukan tes kesehatan. Tes Kesehatan teakhir ini harus, karena JCH akan disuntikkan vaksin meningitis, yang wajib bagi setiap jemaah,” kata Afandi.
Lanjut Afandi, JCH yang tidak divaksin tidak akan bisa berangkat ke Makkah lantaran tidak dapat surat rekomendasi kesehatan dari Dinas Kesehatan. Untuk itu, pihaknya meminta kepada JCH yang belum melakukan tes kesehatan, untuk secepatnya mendatangi Puskesmas terdekat yang sudah ditentukan Dinas Kesehatan dalam melayani tes kesehatan calon jemaah haji.
“Kami masih akan cek lagi jumlah JCH yang belum tes kesehatan. Nanti, akan kami panggil melalui KBIH yang menauinginya. Kami pastikan semuanya akan tes kesehatan sebelum berangkat pada 20 Juli nanti,” katanya. (ALI SYAHRONI/ROS/DIK)
