SAMPANG, koranmadura.com – Setelah mendapat banyak sorotan, Pj Bupati Sampang, Jonathan Judianto mengaku jika bantuan sosial untuk pak Mawan akan segera ditangani secepat mungkin. Bahkan pihaknya mengaku, minggu depan bantuan tersebut akan diserahkan kepada pak Mawan.
Baca: Terlalu, Bantuan Rehab Rumah Warga Miskin ini Bukan dari Pemkab Sampang
Diberitakan sebelumnya, pemkab Sampang dituding lambat dalam menyalurkan bantuan bagi pak Mawan (63), warga asal Dusun Kebuwan, Desa Kebun Sareh, Kecamatan Omben, Kabupaten Sampang yang diketahui hidup sebatangkara dan tinggal di rumah yang nyaris roboh.
“Bantuannya tidak ikut ke PAK. Paling Jumat besok akan diurus ke BP2KAD, paling tidak hari Rabu, 25 juli mendatang akan diberikan langsung ke pak Mawan,” tuturnya, Kamis, 19 Juli 2018.
Pak Jo, sapaan akrabnya Pj Bupati Sampang mengaku, bantuan sosial yang akan diberikan bukan dalam bentuk material bangunan, melainkan bantuan langsung berupa uang tunai senilai Rp 45 juta yang di pos anggarkan ke Dinas Sosial.
“Ya tidak apa-apa apabila ada donasi bantuan dari luar, bisa saling melengkapi. Semisal kemarin ada bantuan dari mahasiswa. Artinya mereka melengkapi bantuan dari kami. Dan kami akui kalau rumah beliau bisa kapan saja roboh, tapi urusan seperti itu, dipemerintahan itu butuh proses administrasi. Tidak segampang membalikan tangan, karena ini menyangkut uang negara,” terangnya.
Untuk diketahui, Rabu, 18 Juli kemarin, sejumlah aktivis mahasiswa IAIN Madura, memberikan bantuan material untuk proses rehab rumah pak Mawan yang semakin hari semakin memperihatinkan. (MUHLIS/ROS/VEM)
