PAMEKASAN, koranmadura.com – Nahas menimpa Haji Abdus Samad (55), warga Dusun Montor Laok B, Desa Bujur Tengah, Kecamatan Batumarmar, Pamekasan, Madura, Jawa Timur. Pasalnya, rumah yang menjadi tempat tinggalnya kini hangus terbakar.
Ketua Tim Reaksi Cepat BPBD Pamekasan, Budi Cahyono menuturkan, kejadian itu bermula sekitar pukul 07.00 wib, Jumat, 6 Juli 2018 tadi pagi. Diduga, kebakaran disebabkan oleh adanya korsleting listrik.
Pada saat itu, pemilik rumah bersama istri sedang pergi ke ladang untuk menyiram tembakau. “Rumahnya kebakaran, kebetulan pemiliknya lagi melakukan aktivitas nyiram tembakau,” ucap Budi.
Melihat hal itu, lanjut Budi, warga langsung datang untuk memadamkan kobaran api yang semakin membesar dengan alat seadanya. Menurutnya, kebakaran itu menghanguskan seluruh isi rumah dan dapur.
Sementara api baru bisa dipadamkan sekitar 2 jam lebih setelah terjadi kebakaran. “Pada pukul 09.20 wib kobaran api baru bisa dipadamkan, tetapi bangunan rumah dan dapur sudah rata dengan tanah,” paparnya.
Untuk diketahui, akibat peristiwa tersebut, selain rumah dan dapur rata dengan tanah, emas seberat 10 gr dan uang tunai sebesar Rp 8 juta ikut hangus terbakar. Total kerugian korban diperkirakan mencapai Rp 80 juta. (SUDUR/ROS/VEM)
