SUMENEP, koranmadura.com – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sumenep, Madura, Jawa Timur, meminta Pemerintah Kabupaten (Pemkab) setempat tidak setengah hati membantu para korban gempa bumi beberapa waktu lalu. Pemerintah diminta memberi bantuan kepada mereka sampai tuntas.
Baca: Pemkab belum Perpanjang Masa Tanggap Darurat Bencana pasca Gempa
Hal tersebut disampaikan juru bicara Fraksi PPP DPRD Sumenep, Juhari saat menyampaikan laporan hasil reses yang telah dilakukan pihaknya, dalam sidang paripurna yang digelar Senin, 2 Juli 2018.
Politisi PPP asal Dapil V itu menyampaikan, sesuai hasil reses yang telah dilakukan, masyarakat korban gempa bumi, khususnya di Desa Bullaan, Kecamatan Batuputih, menginginkan bantuan yang diberikan pemerintah tidak sepotong-sepotong.
“Artinya, setelah dinas terkait melakukan peninjauan ke lokasi, harus ada tindak lanjut. Bantuan yang diberikan juga harus sampai rampung, dalam artian jangan sampai sepotong-sepotong. Jangan hanya memberi bantuan semen, tapi batunya tidak ada,” tegasnya.
Menyikapi hal tersebut, Wakil Bupati Sumenep, Achmad Fauzi mengatakan, pasca gempa bumi yang melanda daerahnya beberapa waktu lalu, pemerintah telah hadir di tengah-tengah para korban dengan memberikan bantuan yang menjadi kebutuhan masyarakat.
Sementara berkaitan dengan bantuan tidak terduga (BTT) dari pemerintah kepada para korban yang belum cair, menurutnya saat ini masih dalam proses. Sudah ada tim yang menghitung kerugian akibat gempa berkekuatan 4,8 skala richter (SR) tersebut.
“Tapi paling tidak, kita tidak menunggu itu dulu. Kita lakukan apa yang bisa dilakukan, dengan menyalurkan bantuan dari berbagai pihak, baik dari BUMD maupun BUMN,” pungkasnya. (FATHOL ALIF/ROS/VEM)