SUMENEP, koranmadura.com – Ratusan calon penumpang KM Sabuk Nusantara 27 tujuan Kepulauan Masalembu tertahan di Pelabuhan Kalianget, Sumenep, Madura, Jawa Timur, Kamis, 5 Juli 2018.
Para calon penumpang yang terhatan saat ini menempati Terminal Penumpang Pelabuhan Kawasan Kalianget. Mereka belum mendapat kepastian kapan kapal akan berlayar menuju ke kampung halaman.
Dalam salah satu pengumuman yang ditempel di kawasan pelabuhan dijelaskan, kapal tidak jadi berangkat hari ini karena cuaca buruk, dan akan berangkat lagi dalam waktu yang tidak ditentukan.
Lama calon penumpang tertahan di pelabuhan bervariasi. Ada yang mengaku baru sejak tadi pagi. Ada pula yang sudah mulai kemarin, mengingat kapal dijadwalkan berangkat hari ini pukul 08.00 WIB.
“Tadi sudah sempat naik kapal, tapi diturunkan lagi. Karena informasinya, cuaca buruk,” kata salah seorang calon penumpang, Wiliadi. “Sampai sekarang belum ada kepastian, kapan kapal akan berangkat,” lanjut warga Desa Masalima, Kecamatan Masalembu itu.
Petugas Keselamatan Berlayar, Penjagaan dan Patroli Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kalianget, Welliyanto mengungkapkan, berdasarkan informasi dari Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), per tanggal 5 sampai 6 Juli 2018 ketinggian gelombang sekitar 3 menter, termasuk di wilayah perairan Masalembu dan Kangean di Sumenep.
“Makanya kami mengimbau kepada seluruh operator kapal yang jadwalnya berangkat pada tanggal tersebut, agar menunda pelayarannya sampai cuaca memungkinkan,” tuturnya.
Mengenai jumlah calon penumpang tujuan Masalembu yang tertahan di pelabuhan, menurut dia berdasarkan informasi dari pihak KM Sabuk Nusantara 27, sekitar 140 orang. “Kami sudah berkoordinasi dengan Pelindo agar mereka bisa menempati terminal pelabuhan,” ungkapnya. (FATHOL ALIF/ROS/DIK)