SIDOARJO, koranmadura.com – Seorang penjaga Lapas Kelas 1 Surabaya di Porong Sidoarjo mendadak meninggal dunia saat bertugas di atas tower 7 pos penjagaan lapas yang berada di Desa Kebonagung, Kecamatan Porong, Sidoarjo, Kamis, 26 Juli 2018.
Dia adalah Ali Machmudi, pria 43 tahun asal Jalan Demak Jaya Surabaya yang merupakan petugas jaga di Lapas Porong. Korban pertama kali ditemukan oleh rekannya, Varis Simba Putra (20), petugas lapas asal Pamekasan. Saat ditemukan, korban sudah dalam keadaan tidak bernyawa.
“Dari pemeriksaan sementara, diduga korban meninggal dunia mendadak akibat serangan jantung,” kata Kapolsek Porong, Kompol Adrial saat dimintai keterangan.
Informasi yang berhasil dihimpun, Rabu malam, 25 Juli 2018 sekira pukul 22.00 WIB, korban mulai melaksanakan piket penjagaan malam. Kali ini dia bertugas di atas pos tower penjagaan atau tower 7 bersama Varis Simba Putra.
Dinihari sekira pukul 02.00 WIB Varis masih mendengar korban batuk-batuk. Tapi sampai pagi hari sekira pukul 05.30 WIB, korban tak kunjung bangun. Ketika hendak dibangunkan, korban yang dalam kondisi tidur tengkurap tanpa mengenakan baju itu tidak bergerak sama sekali. Saat dicek, ternyata penjaga lapas ini sudah meninggal dunia.
Varis pun melaporkan kejadian itu ke komandannya. Dan ketika dicek, memang dia sudah meninggal dunia. Peristiwa ini lantas dilaporkan ke Polsek Porong.
Jenazah Ali Machmudi kemudian dilarikan ke RS Pusdik Gasum. “Dari hasil pemeriksaan luar terhadap korban oleh tim medis dan tim inavis Polresta Sidoarjo, di tubuh korban tidak diketemukan adanya tanda-tanda kekerasan fisik. Dan diduga korban meninggal dunia karena serangan jantung,” tandas Kapolsek. (TRIBUNNEWS.com/ROS/VEM)
