JAKARTA, koranmadura.com – Media sosial diramaikan video seorang pengendara motor bernama Nasrullah yang menangis dan meminta maaf kepada Iptu Martha. Nasrullah minta maaf karena telah melanggar lalu lintas dan menabrak Polwan tersebut.
Video itu diunggah di akun Instagram Martha, @caturthatha, seperti dilansir detik.com, Jumat, 13 Juli 2018. Dia mengunggah dua video yang menampilkan permohonan maaf Nasrullah. Diketahui, Martha merupakan istri Wakil Wali Kota Depok Pradi Supriatna.
Di video pertama, Nasrullah tampak berjongkok sambil memegang tangan Martha. Dia menangis dan memohon agar dirinya tak dibawa ke Polda Metro Jaya. “Saya minta maaf,” ujar Nasrullah kepada Martha.
Martha menjelaskan, Nasrullah mencoba melarikan diri dan menabrak petugas setelah melanggar lalu lintas. “Salah satu pelanggar lalu lintas yang meminta maaf dan memohon ampun sudah melanggar lalu lintas mencoba melarikan diri dan terjadi tarik-menarik sehingga menabrak petugas yang sedang melaksanakan tugas. Semoga tidak terjadi lagi pelanggar lalu lintas seperti ini,” tulis Martha.
Sementara di video kedua yang diunggah, Martha sempat menunjukkan jarinya yang terluka. Di video tersebut, kemudian Nasrullah berjanji tak akan menabrak lagi polisi yang sedang melakukan razia. Dia siap dipenjara jika melakukan perbuatan serupa.
“Janji nggak mau nabrak lagi Bu Martha dan tim lainnya. Kalau lainnya melakukan lagi, saya siap dipenjara,” kata Nasrullah.
Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Yusuf saat dimintai konfirmasi membenarkan mengenai insiden tersebut. Peristiwa itu terjadi di flyover Pesing, Jakarta Barat.
Yusuf mengatakan Martha sempat menahan Nasrullah agar tak kabur. Namun pengendara tersebut malah menabrak Martha. “Pas dia lagi nertibkan sepeda motor yang lewat ke jalan itu. Malah dia nyerobot, sudah dihentikan baik-baik, malah nabrak. Nabrak untungnya pinter, dia lompat. Ditarik tangannya. Nggak ada yang luka. Malah anggota yang luka,” imbuh Yusuf.
Yusuf juga membenarkan bahwa Martha merupakan istri Pradi Supriatna. Martha menjabat komandan peleton (danton) di Ditlantas Polda Metro Jaya. “Iya, anggota saya (Martha),” ujarnya.
Sementara itu, Nasrullah, yang menangis dan meminta maaf kepada petugas, tetap ditilang. Namun dia tidak dibawa ke Polda Metro. (DETIK.com/ROS/VEM)
