PAMEKASAN, koranmadura.com – Sebuah truk muatan Beras Sejahtera (Rastra) terguling di wilayah perbatasan antara desa Bujur Barat dan Lesong Laok, Kecamatan Batumarmar, Kabupaten Pamekasan, Madura, Jawa Timur, Minggu, 22 April 2018.
Rastra yang dimuat dini hari tersebut diduga kuat hendak dijual kembali. Dugaan penggelapan Rastra itu semakin kuat setelah beras tersebut diganti pasir.
Salah satu warga Bujur Barat yang enggan disebut indentitasnya mengatakan, beras yang diganti pasir guna mengelabuhi aparat dan masyarakat. Beras itu diangkut menggunkan mobil pikup.
“Truk itu muat Rastra, setelah terguling langsung diganti dengan pasir. Kami mencurigai itu akan dijual kembali,” kata orang itu saat dikonfirmasi via telepon.
Selain itu, kata dia, karung beras diganti dengan karung lain guna menghilangkan jejak. Kendati itu, masyarakat sekitar mencurigai rastra itu hendak dijual kembali.
“Tadi malam masyarakat banyak yang lihat kalau truk itu muat Rastra, tapi berselang beberapa menit langsung diganti pasir,” terangnya.
Anehnya, sopir truk serta rekannya langsung menghilang. Bahkan mereka mencabut pelat nomor truk tersebut.
“Entah di truk itu berisi beras kemudian ditutupi pasir, saya kurang faham karena di lokasi bercampur,” imbuhnya.
Truk tersebut terguling ke tanah warga yang kedalamannya kurang lebih tiga meter. Diduga truk tersebut karena remnya blong.(RIDWAM/SOE/D4N)