SUMENEP, koranmadura.com – Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, Saiful Bahri menanggapi keluhan paguyuban Skuter Mobile Sumenep soal tempat yang disediakan Pemkab di sebelah utara Lapangan Giling.
Baca: Paguyuban Tuding Pemkab Sumenep Menyalahi Komitmen Bersama
Menurut Saiful, tempat yang dibangun pihaknya untuk paguyuban Skuter Mobile Sumenep menjalankan usahanya saat ini sudah lebih layak dari yang mereka tempati sebelumnya di area Taman Adipura atau Taman Bunga.
“Kalau dibanding dengan di Taman Bunga, menurut saya lebih layak yang sekarang. Di mana mereka bisa bermain dan tidak mengganggu orang lain. Itu justru yang lebih layak,” katanya, Rabu, 15 Agustus 2018.
Bahkan sambungnya, di tempat yang sekarang mereka bisa menjalankan usahanya lebih aman. “Sekarang yang mengatur itu sebenarnya pemerintah atau mereka,” tambah Saiful.
Dia juga menampik, bahwa tempat yang baru dibangun pihaknya itu sudah rusak, tapi memang belum selesai. “Belum jadi. Itu bukan rusak,” tegasnya.
Sebelumnya, Koordinator Paguyuban Skuter Mobile Sumenep, Naufil mengaku, sangat menyayangkan upaya Disperindag Sumenep menyediakan tempat bagi pihaknya yang ternyata tak sesuai harapan.
Menurut dia, tempat yang disediakan Disperindag tidak layak ditempati dan taman yang dibuat untuk bermain jauh dari standar keamanan. Bahkan sebagian sudah rusak. “Padahal itu merupakan bangunan baru,” ujarnya.
Untuk itu, pihaknya meminta dinas terkait segera melakukan pembenahan atau perbaikan. “Supaya kami selaku pengusaha dan pengunjung bisa merasa nyaman,” pungkas Naufil. (FATHOL ALIF/ROS/DIK)
