PAMEKASAN, koranmadura.com – Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Pamekasan, Madura, Jawa Timur, menemukan sebanyak 1.062 daftar pemilih tetap (DPT) ganda. Hal itu diungkapkan Koordinator Divisi Penawasan dan Hubungan Lembaga Bawaslu Pamekasan, Khotim Ubaidillah.
Menurutnya, setelah mencermati, pihaknya menemukan data ganda dengan rincian laki-laki sebanyak 445 orang dan perempuan sebanyak 617 orang. “Sudah disampaikan (temuan DPT ganda, red) kepada KPU untuk disinkronkan data-data di KPU,” jelasnya, Kamis, 13 September 2018.
Meski demikian, pihaknya tetap akan melakukan pengawasan terhadap rekomendasi yang disampaikan kepada KPU. “Pengawasan tetap akan dilakukan meskipun hal itu sudah di rekomendasikan kepada KPU,” jelasnya.
Sementara Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Pamekasan, Hamzah menjelaskan, hari ini KPU melakukan rapat pleno penyempurnaan DPT hasil perbaikan. Diketahui, lanjutnya, DPT untuk laki-laki berjumlah 334.058 orang dan perempuan sebanyak 356.822 dengan total keseluruhan 690.880 DPT.
“Latar belakang pelaksanaan rapat pleno terbuka penyempurnaan DPT ini terkait dengan rekomendasi Panwaslu di tingkat pusat terhadap KBH maupun temuan partai politik bahwa indikasi ada pemilih ganda,” tururnya.
Dia menambahkan, pihaknya mengklaim telah melakukan pencermatan dan perbaikan bersama Panwaslu dan Partai Politik setempat.
Namun, meski demikian, pihaknya akan terus melakukan perbaikan sampai batas penetapan DPT final. “Kalau secara aturan terkait dengan DPT Final itu sampai 17 April 2018. Karena itu, terus di update,” pungkaanya. (SUDUR/ROS/VEM)