SAMPANG, koranmadura.com – Jika tak ada aral melintang, pelaksanaan Pemungutan Suara Ulang (PSU) Pilkada Sampang, Madura Jawa Timur bakal digelar pada bulan depan, tepatnya pada 27 Oktober.
Pj Bupati Sampang Jonathan Judianto pun memanggil seluruh Camat dan sejumlah ASN, Rabu, 26 September 2018. Pemanggilan ini tidak lain untuk meminta seluruh Camat agar ikut serta menyukseskan pelaksanaan PSU.
“Caranya, para Camat menginformasikan ke Kepala Desa, kemudian menjalin komunikasi yang baik dengan PPK dan PPS untuk memberikam support penuh untuk pelaksanaan PSU di tataran bawah. PSU harus berhasil, tidak ada kata tidak berhasil, sekali lagi PSU harus berhasil,” tegasnya.
Menurutnya, titik tekan keberhasilan PSU terletak pada validasi DPT yang saat ini berjumlah 380.332 jiwa dengan DP4 berjumlah 423.167 jiwa. Kemudian juga terdapat data 239.509 jiwa dari DP4 yang sudah by name by addres yang telah divalidasi oleh KPU untuk mengetahui kebenarannya.
“Tugas kita yaitu membantu memfasilitasi serta memberikan bantuan manakala para penyelenggara butuh bantuan. Dan kepada Camat maupun Kades harus melaporkan balik mengenai apa yang ditemukan di lapangan. Misal PPS itu bekerja beneran atau tidak, karena di situ kuncinya, yakni kebenaran validitas dan logisnya DPT,” ungkapnya.
Dalam PSU ini, pihaknya mengaku tak sekadar membantu dari segi anggaran saja melainkan juga mendukung kinerja penyelenggara pemilu di bawah.
“Kami tidak akan masuk ke dalam ranah kewenangan KPU, tapi kami hanya ingin membantu KPU. Makanya saya bilang, support sepenuhnya KPU di dalam proses ini. Berikan kepercayaan buat KPU. Kemudian pers juga mengedukasi kita semuanya supaya masyarakat mendapatkan informasi yang benar. Jangan sampai memberikan informasi yang bikin panas di bawah, pers tanggung jawab soal itu. Karena pers bukan hanya memberitakan, melainkan menyampaikan informasi yang benar,” pungkasnya. (Muhlis/SOE/VEM)