PAMEKASAN, koranmadura.com – Sulalah, warga Desa Tabaran, Kecamatan Larangan, Pamekasan, Madura, Jawa Timur, terpaksa harus mengungsi pasca rumah serta isinya terbakar, Kamis, 13 September 2018.
Janda berusia 35 ditaksir mengalami kerugian hingga Rp.100 juta, karena semua aset serta isi rumah ludes dilahap si jago merah, seperti dua unit sepeda motor, lemari, televisi dan surat sertifikat rumah.
“Barang barang terbakar semua, dua unit sepeda motor juga ikut terbakar,” kata Sulalah, Sabtu, 15 September 2018.
Dia menjelaskan, saat ini dirinya tinggal di rumah tetangganya yang tak jauh dari lokasi tampat tinggalnya yang mengalami kebakaran akibat obat nyamuk bakar.
“Saya masih syok, semua isi rumah tak tersisa,” terangnya.
Oleh karenanya, Sulalah berharap besar mendapatkan bantuan dari pemerintah Pamekasan. Ia punya niat untuk kembali membangun rumah.
“Semoga pemerintah membantu, saya ingin bangun rumah,” harapannya. (RIDWAN/SOE/VEM)