SAMPANG, koranmadura.com – Anggota MPR RI dari Fraksi Hanura Daerah Pemilihan (Dapil) XI Jawa Timur (Jatim) Zairina, menggelar kegiatan sosialisasi empat pilar kebangsaan tahap V di gedung Balai Pertemuna Umum (BPU) Sampang Jalan Trunojoyo, Kelurahan Rongtengah, Sampang, Madura, Rabu, 12 September 2018.
Ratusan peserta yang hadir dalam acara sosialisasi tersebut diantaranya dari kalangan Ormas, organisasi kepemudaan (OKP), pelajar hingga kalangan mahasiswa. Acara tersebut juga diisi oleh seorang praktisi pendidikan, Untung Suhartono.
Pantauan, kegiatan sosialisasi ini dimulai pada pukul 10.00 WIB yang diawali dengan lagu Indonesia raya. Kemudian dilanjutkan pemaparan mengenai tujuan dasar pentingnya empat pilar kebangsaan yakni Pancasila, UUD 1945, NKRI dan Bhineka Tunggal Ika. Setelah pemaran, dilanjutkan sesi tanya jawab.
Di tengah-tengah ratusan peserta, Zairina menyampaikan bahwa Indonesia merupakan suatu negara yang kaya akan keberagaman mulai dari agama, suku, kebudayaan dan bahasa. Oleh sebab itu, masyarakat harus menganggap anugerah keberagaman itu sebagai sesuatu kekayaan yang patut disyukuri dan dijaga dengan baik.
“Masyarakat tidak boleh menutup diri dari masuknya budaya luar. Karena apapun pengaruhnya apabila dibentengi dengan empat pilar kebangsaan, maka tidak akan bisa mengubah pendirian masyarakat dan jati diri bangsa,” tuturnya.
Lanjut Zairina mengatakan, dari sedikit cuplikan video yang ditontonkan kepada peserta yang menggambarkan suatu daerah lain yang mampu menjaga toleransi dari suatu perbedaan baik agama, budaya, dan lain sebagainya. Karena keberagaman tersebut adalah rahmat, begitupun juga di pulau Madura nantinya seiring perkembangan era globalisasi dan teknologi. Selain itu keberagaman menurutnya ada seiring perkembangan pola pergerakan masyarakat.
“Karena masyarakat sendiri tidak hanya diam di satu tempat atau pulau melainkan sudah mendunia. Apalagi sekarang jamannya dunia internet yang dengan mudah mengakses semua kebudayaan. Namun harus bisa menyaring bagian yang positif dari budaya tersebut untuk dikembangkan. Makanya tidak hanya satu elemen saja, melainkan semua elemen,” paparnya. (*/MUHLIS/SOE/VEM).