JAKARTA, koranmadura.com – Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan, akan ada 16 kapal baru untuk melayani trayek tol laut di tahun 2019. Kapal itu akan digunakan untuk menggantikan armada yang ada dan penambahan armada baru.
“Saya kemarin ke Jatim, ada lagi 16 kapal baru. Di antaranya menggantikan, di antaranya ada yang nambahin,” ujar Budi di kantornya, seperti dilansir kompas, Selasa, 23 Oktober 2018.
Budi mengatakan, selain menambah kapal baru, pihaknya juga akan menambah trayek tol laut. Saat ini baru tersedia 15 trayek tol laut.
“Tambah trayek kira-kira tiga sampai lima trayek lagi. Tapi dari yang ada mungkin kita akan adakan sesuatu perubahan-perubahan juga,” kata Budi.
Budi berharap, dengan adanya penambahan kapal dan trayek dapat meningkatkan pengiriman logistik ke seluruh Indonesia.
“Kita menggunakan beberapa instrumen kerja sama dengan swasta di daerah timur dan juga mendedikasikan barang untuk tertentu seperti semen, beras, gula, sehingga komoditas yang kita harapkan penurunan harga semakin jelas,” ucap dia. (KOMPAS.com/ROS/VEM)