SUMENEP, koranmadura.com – Anggota DPRD Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, Darul Hasyim Fath meminta pemerintah setempat serius menggarap pembangunan Bandara di Kecamatan/Kepulauan Masalembu.
Darul mengungkapkan, rencana pembangunan bandara itu sudah tertuang dalam Rencana Kerja dan Anggaran (RKA) 2019. “Di RKA APBD 2019 tertuang sejumlah anggaran untuk persiapan-persiapan pembangunan bandara di Kepulauan Masalembu,” ungkap anggota DPRD asal Masalembu itu.
Dia mengaku mengapresiasi rencana pemerintah daerah tersebut. Namun demikian, pihaknya akan memastikan setiap hal yang harus dilalui. Salah satunya, Darul akan mengonfirmasi langsung ke kementerian perhubungan terkait ada atau tidaknya master plan dan visibility study pembangunan bandara itu.
“Karena master plan itu yang nantinya akan menentukan visibility study sebagai tafsir dari rencana besar yang ada. Misalnya terkait Penlok dan beberapa item lainnya,” tambah politisi PDI Perjuangan ini.
Dikonfirmasi lebih lanjut mengenai anggaran yang disiapkan untuk pembangunn bandara di Masalembu, Darul mengaku belum tahu pastinya. Sebab APBD 2019 belum diparipurnakan.
“Tapi yang paling penting, saya ingin pemerintah kabupaten serius dalam urusan ini. Karena kalau betul, pada 2023 atau 2024 Ibu Kota berpindah ke Palangkaraya, maka Masalembu akan menjadi sabuk katulistiwa, akan menjadi pulau yang strategis menjadi persinggahan orang dan barang dari Jawa ke Kalimantan atau sebaliknya,” pungkas dia. (FATHOL ALIF/ROS/VEM)