KORANMADURA.COM- Siapa yang tak membicarakan Lionel Messi. Ia adalah sang maestro Barcelona sekaligus peman terbaik sepanjang masa tersebut. Walaupun umurnya sudah 31 tahun, Messi tak henti-hentinya membuat kejutan.
Bahkan musim ini, Messi benar-benar jadi seorang pemimpin yang sempurna bagi Barcelona, baik di dalam dan luar lapangan.
Kepergian Andres Iniesta ke Liga Jepang membuat Messi memegang kapten Barcelona. Walaupun sebenarnya, Messi tak membutuhkan ban kapten di lengannya untuk punya suara di dalam ruang ganti Barcelona.
Akan tetapi, musim ini Messi benar-benar tumbuh sebagai sosok pemimpin di dalam dan luar lapangan.
Buktinya, seperti dilansir BolaSport.com dari Marca, Messi mulai banyak berbicara di depan publik. Biasanya, Messi tak banyak bicara.
Salah satu contohnya saat Trofi Juan Gamper di awal musim saat dia berbicara tentang target Barcelona musim ini, yaitu menjuarai Liga Champions.
Saat Barcelona mengalami periode buruk yang diakhiri dengan hasil imbang 1-1 melawan Athletic Bilbao, messi muncul di televisi. Pemain asal Argentina itu mengkritisi sendiri tim Barcelona dan memberikan semangat kepada rekan-rekan setimnya.
Tak hanya itu, Messi juga tetap menjadi seorang pemimpin di dalam lapangan dengan permainannya. Ia jadi pemain yang tak bisa dihentikan Tottenham Hotspur pada laga Liga Champions tengah pekan ini.
Sama seperti saat kontra Athletic Bilbao, Messi kembali berbicara di televisi setelah laga kontra Tottenham. Berbeda dari saat itu, Messi kini memberikan pujian untuk rekan-rekannya.
Messi sepertinya kini menjelma menjadi seorang pemimpin komplit bagi Barcelona di dalam dan luar lapangan. (bolasport.com/SOE)