JAKARTA, koranmadura.com – Tersangka penyebar hoaks alias berita bohong Ratna Sarumpaet sempat ingin melakukan perjalanan ke Chile. Namun, Polda Metro Jawa mencekal dan menangkap Ratna di Bandara Soekarno-Hatta.
Kemudian, langkah cepat Ratna pasca jadi tersangka disinyalir mau kabur dan mencari aman di negara Chile. Namun, setelah dikonfirmasi, ternyata aktivis kemanusian dan pegiat seni itu ke Chile hendak mengikuti kegiatan di Chile. Pemerintah Provinsi DKI Jakarta adalah sponsor utama dalam biaya perjalanan Ratna tersebut. Apa kata Gubernur DKI Anies Baswedan?
“Kita memberikan fasilitas dukungan itu, karena yang bersangkutan pernah menjadi ketua dewan kesenian di DKI Jakarta. Jadi ini proses biasa, normal. Yang terjadi pada banyak seniman, banyak pekerja-pekerja seni di DKI. Ini karena kebetulan ada cekal jadi ramai, selebihnya nggak ada bedanya,” kata Anies kepada wartawan di Cilangkap, Jakarta Timur, Jumat 5 Oktober 2018.
Kemudian Anies menjelaskan terkait sposor pemerintah DKI untuk Ratna. Anies menyebut Ratna mengajukan permohonan sponsor pada Februari untuk menghadiri The 11th Women Playrights International (WPI) Conference 2018 di Santiago, Chile. Ia mengajukan permohonan melalui Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) DKI Jakarta. Disparbud pun menerima permohonan Ratna.
Mantan Mendikbud ini juga menegaskan bahwa bukan hanya Ratna Sarumpaet yang diterima permohonannya. Pemprov DKI sudah beberapa kali mensponsori kegiatan-kegiatan termasuk di kancah internasional.
“Apapun yang ditampilkan seni itu baik-baik saja, ini karena ada kejadian cekal aja. kalau nggak ada ya nggak ada ramai. Kalau nggak anda juga nggak tanya dan ratusan orang-orang kita yang biasa aja,” sambung Anies.
Plt Kepala Disparbud, Asiantoro, sebelumnya mengatakan pihaknya melakukan pengaturan perjalanan Ratna Sarumpaet sekaligus membantu berkoordinasi dengan pihak panitia Women Playwrights International. (DETIK.com/SOE/DIK)