SAMPANG koranmadura.com – Pindah partai politik (Parpol) pada Pemilihan Legislatif (Pileg) 2019 mendatang, dua dari tiga anggota DPRD Kabupaten Sampang, Madura, Jawa Timur diganti oleh koleganya atau Pengganti Antar Waktu (PAW) oleh masing-masing partai.
Ketua DPRD Kabupaten Sampang, Imam Ubaidillah menjelaskan, kedua anggotanya yang di PAW yaitu Faisol Riadi yang duduk di Komisi IV. Ia diganti karena pindah dari Gerindra ke Golkar. Faisol digantikan oleh Imam Syafari. Kemudian Moh Far far dari parpol PPP yang duduk di Komisi II dan pindah partai ke Hanura. Ia digantikan oleh Syaifudin.
Kedua anggota baru tersebut akan menduduki kursi wakil rakyat menghabiskan masa jabatan periode 2014-2019.
“Barusan itu PAW dari PPP yaitu Moh Far far digantikan Syaifudin dan yang Gerindra itu Faisol Riadi digantikan oleh Imam Syafari. Kedua anggota DPRD lama itu karena pindah partai dan dari lembaga DPRD keduanya mengundurkan diri. Sehingga dari masing-masing internal Parpolnya mengajukan PAW,” tuturnya usai Paripurna Istimewa pengambilan sumpah janji anggota DPRD PAW, Selasa, 23 Oktober 2018.
Ditanya soal status Moh Hodai, anggota Komisi II dari parpol Demokrat yang belum di PAW, Imam Ubaidillah menjelaskan bahwa sampai saat ini masih belum dilakukan PAW dikarenakan pemberhentian dari internal parpolnya belum selesai. Namun demikian yang bersangkutan sudah mengundurkan diri sebagai anggota DPRD per September 2018 kemarin.
“Ya mungkin AD/ARTnya berbeda dengan internal parpol lainnya. Kalau parpol lainnya setelah mengundurkan diri, pengusulan PAWnya dari DPC. Nah, kalau Demokrat ini dari DPPnya, jadi kami masih menunggu,” katanya.
Lanjut Imam menyampaikan, meski diketahui waktunya sudah mepet dengan akhir jabatan periode 2014-2019, menurutnya adalah resiko internal parpolnya.
“Ya resiko partainya lah, apakah mau mengajukan PAW atau tidak, semua itu terserah partainya. Atau bisa saja tanpa ada gantinya. Saya belum tahu namanya semisal nanti ada PAW untuk pengunduran Moh Hodai. Tapi yang jelas orang itu dari wilayah Kecamatan Robatal,” tandasnya. (MUHLIS/SOE/DIK)
