JAKARTA, koranmadura.com – Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) kembali menguat. Karena Dolar AS pagi ini berada di level Rp 14.754.
Mata uang Paman Sam itu bergerak dari level Rp 14.759 hingga Rp 14.754. Pagi ini, tercata turun dibandingkan posisi kemarin yang mencapai Rp 14.740 hingga Rp 14.800.
Hari ini, Bank Indonesia (BI) akan mengumumkan hasil rapat dewan gubernur (RDG) bulanan. Rencana pengumuman suka bunga acuan atau BI 7 days reverse repo rate siang ini.
Kalangan ekonom dan bankir memprediksi BI akan menahan bung acuan. Ini karena kondisi nilai tukar rupiah terhadap dolar AS yang sudah tidak tertekan.
Direktur Utama PT Bank Mayapada Internasional Tbk Hariyono Tjahjarijadi menjelaskan saat ini angka inflasi mulai membaik dan kondisi kurs dolar AS vs rupiah yang relatif stabil.
“Likuiditas di pasar relatif baik, maka BI punya keleluasaan untuk menentukan tingkat suku bunga acuan yang tetap untuk saat ini,” kata Hariyono.
Direktur PT Bank Tabungan Negara Tbk (BTN) Mahelan Prabantarikso menjelaskan ekspektasi suku bunga The Federal Reserve yang naik bulan depan disebut menjadi pemicu BI untuk menahan bunga acuan. (DETIK.com/SOE/DIK)