PAMEKASAN, koranmadura.com – Dua kecamatan di Pamekasan, Madura, Jawa Timur, yaitu Batu Marmar dan Pasean jadi prioritas pengentasan buta huruf melalui program keaksaraan fungsional (KF). Pasalnya, di dua kecamatan itu, jumlah buta huruf masih tinggi.
Kabid Pendidikan Luar Sekolah Dinas Pendidikan setempat Sujud mengatakan untuk tahun ini prioritas pengentasan buta huruf masih difokuskan di dua kecamatan, yaitu Batu Marmar dan Pasean.
“Tahun ini jumlah buta huruf mencapai 17 ribuan. Menurun dibanding tahun lalu yang jumlahnya sekitar 18 ribuan,” jelas Sujud, Rabu, 27 November 2018.
Sementara anggaran untuk KF sekitar Rp 100 juta yang bersumber dari APBD. “Total saya tidak tahu, tapi teman-teman melaksanakan berdasarkan APBD itu hanya Rp 100 juta,” sebutnya.
Ia menambahkan, KF kemungkinan akan tetap berlanjut pada tahun depan. Saat ini tinggal penetapan APBD 2019.
“Lah kita lihat nanti, karena anggaran 2019 belum didok,” pungkasnya. (SUDUR/SOE/DIK)
