PALEMBANG, koranmadura.com – Calon wapres nomor urut 02 Sandiaga Uno kembali meminta maaf kerena telah melangkahi makam salah satu pendiri NU, Kiai Bisri Syansuri saat berziarah ke Jombang. Permintaan maaf itu disampaikan Sandi saat kembali mengunjungi pasar tradisional di Palembang, Sumatera Selatan.
“Namanya manusia penuh khilaf dan salah, saya tidak mau menyalahkan pemandu ziarah. Itu murni saya ambil tanggung jawabnya,” kata Sandiaga Uno di Pasar 26 Ilir, Palembang, Selasa 13 November 2018.
Pasangan Prabowo dalam Pilpres 2019 mendatang itu juga turut menyampaikan permohonan maaf kepada para santri dan keluarga NU karena telah khilaf melangkahi makam KH Bisri Sansyuri.
“Saya sudah minta maaf kepada seluruh keluarga, keluarga NU, dan santri-santri. Tentunya itu permintaan maaf saya dari hati yang paling dalam,” tutup Sandiaga.
Selama di Palembang, Sandiaga didampingi Ketum PAN Zulkifli Hasan dan Abraham ‘Lulung’ Lunggana. Mereka mengunjungi pasar tradisional di 26 Ilir dan langsung menyantap mi celor sebagai makanan khas. (DETIK.com/SOE/DIK)