SUMENEP, koranmadura.com – Dinas Pariwisata Kebudayaan Pemuda dan Olahraga (Disparbudpora) Sumenep, Madura, Jawa Timur, memastikan target pendapatan asli daerah (PAD) sektor pariwisata akan naik 15 persen dari target tahun ini.
Kepala Disparbudpora Sumenep, Sufiyanto menjelaskan bahwa kenaikan target PAD dari sektor pariwisata itu sesuai dengan rencana pembangunan jangka menengah daerah (RPJMD).
“Tahun depan PAD Sumenep dari sektor pariwisata kami naikkan 15 persen. Tidak termasuk kenaikan pada saat APBD Perubahan,” ujarnya, Rabu, 19 Desember 2018.
Mantan Kabag Humas dan Protokol Setkab Sumenep ini mengungkapkan, tahun ini target PAD dari sektor pariwisata awalnya Rp 322 juta. Namun pada APBD Perubahan, dinaikkan menjadi Rp 370 juta.
Sofi, sapaan akrab Kepala Disparbudpora Sumenep memgklaim bahwa target Rp 370 juta tersebut saat ini posisinya sudah terlampaui sejak November lalu. Waktu itu sudah mencapai 114 persen. “Kalau sampai akhir Desember, bisa lebih besar lagi,” tambahnya.
Dia juga mengklaim, bahwa selain PAD, sektor pariwisata di Sumenep selama ini juga telah memberikan dampak positif terhadap perekonomian masyarakat. “Dampaknya kepada masyarakat cukup terasa,” pungkasnya.
Sekadar diketahui, tahun ini Pemkab Sumenep menarget kunjungan wisata mencapai 1,2 juta jiwa wisatawan dalam negeri dan 5 ribu wisatawan manca negara. Pemkab juga telah menggelar puluhan event untuk menarik minat wisatawan melancong ke kabupaten paling timur Pulau Madura. (FATHOL ALIF/ROS/VEM)
