PAMEKASAN, koranmadura.com – Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparibud) Pamekasan, Madura, Jawa Timur, akan fokus pada pengembangan destiniasai wisata hutan mangrove pada tahun 2019.
Kepala Disparibud Pamekasan, Achmad Sjaifuddin mengatakan anggaran pengembangn destinasi wisata di Desa Lembung, Kecamatam Pademawu, Pamekasan tersebut mencapai Rp 1,5 miliar.
“Pengembangunan ini akan dilakukan tahun 2019,” kata Achmad Sjaifuddin, Sabtu, 22 Desember 2018.
Menurutnya, pengembangan destinasi wisata hutan mangrove akan berkerja sama dengan Perhutani, pemerintahan desa Lembung dan masyarakat sekitar.
“Kami sudah lakukan MoU dengan Perhutani untuk pengembangan hutan mangrove Desa Lembung itu, secara prinsip Perhutani oke lah. Pengembangannya nanti akan kerja sama antara Perhutani, Pemkab, Desa dan masyarakat setempat. Untuk yang lainnya masih dalam tahap kajian,” ungkapnya.
Untuk pembangunan destinasi wisata lainnya, seperti Pantai Jumiang dan Pantai Talang Siring pada tahun 2019 dicukupkan. Karena fasilitasnya sudah memenuhi standar minimal.
“Wisata lainnya hanya butuh perawatan sehingga tahun depan fokus pada objek wisata lain untuk memperbanyak spot wisata,” pungkasnya. (RIDWAN/SOE/DIK)