SUMENEP, koranmadura.com – Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Kalianget, Sumenep, Madura, Jawa Timur, menjelaskan, ombak besar yang terjadi di wilayah perairan sekitar Desa Pakandangan Barat, Kecamatan Bluto, dan menyebabkan sejumlah bangunan rusak, kemungkinan tidak hanya karena terjadi air pasang.
Baca: Diterjang Ombak Besar, Sejumlah Bangunan di Pakandangan Barat Rusak
Kepala BMKG Kalianget, Usman Kholid mengungkapkan, melihat kasus yang terjadi di wilayah Desa Pakandangan Barat, kemungkinan bukan hanya disebabkan oleh air pasang. Tapi ada awan kumulonimbus yang menyertainya.
“Kemungkinan pada saat terjadi itu ada hujan lebat. Sehingga pada saat terjadi air pasang, di sekitar wilayah tersebut, terutama di daerah lautan atau pantau ada awan kumulonimbus,” ungkapnya, Senin, 24 Desember 2018.
Menurut dia, awan kumulonimbus memang bisa memicu peningkatan kecepatan angin dan tinggi gelombang yang sifatnya lokal. “Nah, kalau itu (awan kumolunimbus) terjadi bersamaan dengan air pasang akan mendorong air ke pinggir. Apalagi tadi malam pasang tertinggi,” tambahnya.
Selebihnya dia menyampaikan, dalam beberapa hari terakhir memang terjadi air pasang maksimum. Menurutnya ketinggian air pasang yang terjadi tadi malam mencapai 130 centimeter. Tertinggi dibanding dengan malam-malam sebelumnya.
Namun demikian, dalam beberapa hari ke depan air pasang cenderung mengalami penurunan. Warga, terutama yang tinggal di wilayah pesisir, diimbau tetap tenang namun waspada. Apalagi sekarang musim penghujan.
Seperti diketahui, sejumlah bangunan di Dusun Pesisir, Desa Pakandangan Barat, Kecamatan Bluto, Sumenep, Madura, Jawa Timur, rusak akibat diterjang ombak beaad selama beberapa malam hari terakhir.
Salah seorang warga setempat, As’adi menuturkan, bangunan yang rusak rata-rata dapur. Tak hanya itu, sebagian warga juga merasa trauma. Bahkan ada beberapa yang terpaksa mengungsi. Rata-rata kaum perempuan. “Yang ngungsi sekitar seratus orang. Tapi sekarang sudah ada yang berani melihat kondisi rumahnya,” katanya. (FATHOL ALIF/ROS/VEM)