PAMEKASAN, koranmadura.com – Banyaknya pedagang yang berjualan di pinggir jalan menjadi sumber masalah kemacetan yang sering terjadi di Pasar Pakong. Hal itu diungkapkan Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Pamekasan, Madura, Jawa Timur, Bambang Edy Suprapto.
Menurutnya, hal itu disebabkan Pasar Pakong sedang dalam tahap pembangunan. “Karena pedagang yang ada dipenampungan sementara itu keluar ke pinggir jalan, itu yang bikin macet,” jelas Bambang Edy Suprapto, Selasa, 4 Desember 2018.
Oleh sebab itu, pihaknya mengimbau pedagang untuk tidak berjualan di pinggir jalan. Sehingga kemacetan dapat terurai ketika pasar sedang ramai.
“Itu kalau pembangunan itu di tempati insyaallah, lebih tertata lah, tidak macet. Kalau itu kan pedagang yang ada di penampungan sementara keluar dari lokasi yang sudah di sediakan, kita maklumi lah karena kondis darurat tapi tahun depan nanti mereka bisa menempati bangunan yang sudah di bangun,” paparnya.
Dia menambahkan, pihaknya mengaku telah melakukan koordinasi kepada polisi dan dishub serta koramil setempat untuk melakukan penertiban pedagang agar tidak selalu terjadi kemacetan. “Sudah di lakukan, iya,” pungkasnya. (SUDUR/ROS/DIK)