SUMENEP, koranmadura.com – Pertandingan Madura FC menjamu Madura United FC di Stadion A. Yani Sumenep, Jawa Timur, di babak 64 besar Piala Indonesia telah usai. Laga dimenangkan Madura United dengan skor akhir 4-1, Kamis, 6 Desember 2018.
Di awal-awal babak pertama, kedua kesebelasan bermain dengan hati-hati. Pertandingan dua tim yang sama-sama menyandang nama Madura ini berjalan dengan tempo sedang.
Meski menghadapi tim Liga 1, Madura FC yang berlaga di Liga 2 Indonesia tetap tampil percaya diri. Yusuf Efendi dan kawan-kawan bisa mengimbangi permainan Laskar Sape Kerrap, julukan Madura United.
Serangan demi serangan yang dibangun para pemain Madura United tak mampu menembus benteng pertahanan Madura FC. Sebaliknya, Laskar Jokotole berhasil unggul lebih dulu dari tamunya di menit ke-21.
Gol Madura FC berawal dari serangan cepat pemain sayap kanan Ghufrono Al Maruf. Pemain bernomor punggung 97 itu berhasil melepaskan tendangan keras dari sisi kiri gawang Madura United dan tak mampu ditangkap dengan sempurna. Sehingga bola dapat dikonversi jadi gol oleh Joko Prayitno.
Setelah tertinggal 1-0, Madura United mulai meningkatkan intensitas serangan. Fabiano Beltrame dan kawan-kawan beberapa kali berhasil menciptakan peluang, baik melaui sepak pojok maupun tendangan bebas.
Meski begitu, sejumlah peluang yang didapat tak satu pun berhasil diubah jadi gol. Hingga wasit meniup peluit panjang tanda akhir babak pertama, skor 1-0 tak berubah. Sementara Madura FC unggul atas Madura United.
Madura United langsung tampil beringas di babak kedua. Tim asuhan Coch Gomes De Olievera itu langsung menggempur benteng pertahanan Madura FC dan membuat skuad Laskar Jokotole kewalahan.
Upaya Madura United mengejar divisit satu gol di babak pertama akhirnya membuahkan hasil di menit ke-63 melalui kaki Engelberd Sani. Bola tendangannya tak dapat ditangkap dengan sempurna oleh Sukasto Efendi, penjaga gawang Madura FC yang menggantikan Usman Pribadi.
Setelah berhasil menyamakan kedudukan, Madura United masih terus mengurung lini belakang Madura FC. Alhasil, mereka berhasil membalikkan kedudukan menjadi 2-1 di menit ke-70. Lagi-lagi melalui kaki Engelberd Sani.
Meski telah berbalik unggul, Madura United tampaknya belum cukup puas. Sementara para pemain Madura FC yang tampak mulai kelelahan hanya mengandalkan serangan balik untuk mengejar ketertinggalan.
Dominasi Madura United kembali membuahkan hasil enam menit kemudian. Kali ini Imam Bagus Kurnia yang berhasil mencatatkan namanya di papan skor pada menit ke-76. Kedudukan kini menjadi 3-1.
Memasuki 10 menit akhir pertandingan, Madura United masih berhasil mencetak gol tambahan. Pelanggaran yang dilakukan pemain belakang Madura FC membuahkan penalti. Kapten Madura United, Fabiano Beltrame pun berhasil menuntaskan tugasnya dengan baik di menit ke-83. Skor 4-1 bertahan hingga pertandingan usai untuk kemenangan Madura United. (FATHOL ALIF/SO)